How to Find the Best Carpet Cleaner

When you decorate your interior floor with carpets, you should responsible to take care for keeping clean the carpets from dust, pet's fur, food spilling and other source. For this reason you will need to rent a steam carpet cleaner occasionaly or have someone to clean your carpets, or buy your own best carpet cleaner, if you want to keep carpeting looking good and odor free.

The accumulation of dirt, grime and pet stains will cause a bad smell to emit from your carpet, and will effect to the air inside your house, become far from fresh nuance. And stains that linger around for awhile, will set and be more difficult to remove. While renting a steam carpet cleaner does save on storage space, steam cleaning machine rental fees can add up quickly and after a few rentals, you could have bought your own carpet cleaning machine and be enjoying the convenience that brings.

There seems to be a lot of confusion as to the difference between a vacuum and a carpet cleaner. Even retailers often incorrectly include carpet cleaners in vacuum categories, but these two floor care appliances are not the same type of cleaning machine. While both will clean your carpet - a vacuum removes dust, dirt by dry suction; a carpet cleaner sprays hot water and solution on the carpet, scrubs and then removes the dirty water and solution. A vacuum will not remove stains; that's a job for a best carpet cleaner.

A carpet cleaner, also called a steam carpet cleaner or carpet steamer, is sometimes also confused with other types of steam cleaners, as well as steam mops and hard floor steam cleaners. This article deals with (home) carpet cleaners and not general steam cleaners. In other words, these tips apply to machines designed for home use, to clean rugs and carpets.

Important Carpet Cleaner Features
Before buying one best carpet cleaner, you should know well about the important features which should available on the steam carpet cleaner. Today's carpet cleaners are more user-friendly and easier to handle with on-board water tanks and tools.

And while earlier carpet cleaner models used the word 'steam' in their title, it was mostly to emphasise that the cleaner used hot water to clean; it's not likely that steam is generated even with most of today's models. Creating steam would require achieving higher water temperatures and though some models have on-board water heaters, many models are called steam carpet cleaner.

A carpet cleaner with an on-board water heater does keep the water hot, which helps to dissolve the cleaning solution and usually does a better job of cleaning carpets.

As for size, carpet cleaners are generally slightly bigger than an upright vacuum, but often just as easy to handle. While features vary with different brands, these are the best features.

- Dual water tanks or separation of clean and dirty water
- On-board water heater
- Portability - non-bulky design (upright)
- Spray trigger - to regulate how much water/solution is used
- At least two rotating floor brushes (upright models)
- Light (upright)

Source: About.com

Read More......

Kesalahan Fatal Saya Dalam Aktivitas Monetizing Blog

Setelah menggeluti aktivitas menulis dalam sebuah blog sejak 2009 (kurang lebih 3 tahun) dan mencoba melakukan monetizing blog yang saya punya saya mendapatkan banyak sekali pelajaran yang berharga. Dalam kurun waktu itu pula saya terus belajar dan belajar mengenai teknik optimasi sebuah blog agar dapat posisi yang bagus dalam search engine. Mulai bergabung dalam sebuah forum yang secara khusus membahas tentang teknik monetizing blog sampai dengan mempelajarinya dalam sebuah buku (e-book) yang gratis maupun berbayar.

Perlu diketahui saya sudah memulai Google Adsense April 2010 jadi sudah terhitung 2 tahun sampai dengan sekarang. Alhamdulillah hasilnya lumayan meskipun tidak bisa dikatakan banyak. Yang saya lakukan selama ini hanya membuat blog secara asal saja, tidak memperhatikan SEO onpage maupun off page. Nama domain yang dipilih juga asal kelihatan cakep dan enak diucapkan langsung saya beli di GoDaddy, tanpa didahului dengan riset sebelumnya mengenai keyword yang menjadi sasaran dan sebagainya. Setelah jadi sayapun hanya mengandalkan posting dan posting saja tanpa memperdulikan SEO onpage dari sebuah postingan. Walhasil traffic dari search engine juga tidak banyak dan ujung-ujungnya penghasilan juga seret.

Penghasilan saya dari Google Adsense mulai naik setelah saya mengenal blog wallpaper. Waktu itu saya baru mengenal sedikit teknik untuk melakukan research keyword untuk nama domain, tapi belum tahu mengenai bagaimana cara cek persaingan keyword segala segala. Mungkin lebih tepatnya saya beruntung sampai akhirnya saya menemukan sebuah nama domain yang mendatangkan banyak traffic diusianya yang masih baru dan tanpa didukung SEO off page. Namun itu tidak bertahan lama karena sekarang trafficnya turun lagi.

Dalam kurun setahun terakhir ini saya banyak membeli domain baru namun hasilnya kurang menggembirakan karena tidak disertai riset yang mumpuni alias risetnya masih terbatas. Setelah saya banyak berinteraksi di forum internet dan membaca banyak sekali ebook referensi saya menyadari bahwa saya telah melakukan kesalahan fatal dalam melakukan aktivitas ngeblog. Berikut beberapa kesalahan fatal saya yang bisa saya deteksi dan rangkum:
1. Belum menguasai ilmu SEO secara baik dan benar
2. Terburu-buru dalam menentukan nama domain tanpa disertai riset yang mendalam
3. Tidak fokus karena keterbatasan waktu, saya masih part time blogger
4. Mudah tergiur penghasilan master-master yang cukup besar tanpa menyadari bahwa mereka mencapai itu juga tidak instant
5. Kadang tidak konsisten

Mungkin itu beberapa kesalahan fatal saya selama ini, dan mulai saat ini saya akan berusaha untuk memperbaikinya. Belajar lebih banyak lagi mengenai ilmu SEO agar bisa mendatangakan traffic dari search engine. Karena tanpa traffic yang besar mustahil akan memperoleh penghasilan yang memuaskan. Konversi traffic menjadi dollar berlaku di bisnis internet mana saja, mulai dari Google Adsense sampai dengan program affiliate seperti Amazon dan sebagainya.

Nah bagaimana dengan anda, apakah anda juga melakukan kesalahan fatal yang sama? Jika iya mari sama-sama untuk memperbaikinya sehingga ke depan penghasilan di dunia online lebih baik lagi.

Read More......

Geliat Amazon di Tengah Badai Banned Adsense

Jika Anda rajin mengikuti perkembangan di dunia bisnis online, terutama yang maenan adsense, pasti sudah pada tahu kalau beberapa bulan kebelakang Google Adsense sering melakukan banned terhadap publisher (banned massal). Beberapa kasus yang ada, seringkali tanpa disertai alasan yang jelas dan kuat dari Google Adsense. Akan tetapi yang paling sering adalah pelanggaran terhadap TOS Google Adsense. Ya yang namanya melanggar pasti harus ditindak karena sudah pasti merugikan customer pemasang iklan di Google Adsense.

Alhmdulillah sampai dengan saat ini akun saya masih aman dan masih rutin menghasilkan. Meskipun target $300 perbulan belum tercapai sampai saat ini, sempat sih sekali menyentuh angka itu tapi hanya sebulan saja. Selanjutnya relatif stabil di angka $200, Alhamdulillah paling tidak masih bisa untuk membiayai aktivitas online.

Tetapi kekhwatiran akan dibanned oleh google tetap saja ada. Karena kadang main putih pun pas ada yang iseng dengan blog kita juga bakal bahaya. Click fraud istilahnya, dimana ada visitor yang maen klik iklan sampai puluhan kali. Namanya bisnis ttap saja ada resikonya. Untuk mengantisipasi hal tersebut, saya mulai mencoba peruntungan di bisnis afiliasi amazon. Bagi yang belum familiar, Amazon adalah toko online yang cukup besar, yang akan memberikan komisi kepada kita bilamana ada penjualan barang di Amazon melalui link affiliasi kita. Saya menggunakan sarana blog untuk mengiklankan produk-produk yang dijual di Amazon.

Sejauh ini memang belum terlihat hasil yang menggembirakan. Yah namanya juga masih baru jalan 2 bulan ini. Semoga Amazon nantinya bisa menjadi pundi-pundi meraup dollar selain tentunya dari google adsense yang masih menjadi andalan.

Hmmm sudah tanggal 22 nih, sebentar lagi PI, semoga lancar........Aamiin

Read More......

WP Robot Next Post 1970 Karena Crash Plugin

Jika anda menggunakan wordpress sebagai media anda untuk nge-blog, maka pasti anda sudah familiar dengan istilah plugin. Ya semacam software yang bisa diinstall di wordpress engine kita untuk tujuan tertentu. Ada yang untuk meningkatkan kualitas SEO dari suatu blog, ada yang digunakan untuk mempercantik tampilan sebuah blog dengan menyediakan fitur-fitur seperti tampilan thumbnail image dan ada juga untuk monitoring traffic/visitor ke blog kita.

Untuk penggemar autoblog, ada satu plugin yang cukup populer yaitu WP-Robot. Autoblog adalah blog yang akan secara otomatis mengupdate article tanpa campur tangan kita. Dengan WP-Robot maka blog kita akan mengambil artikel dari blog lain untuk ditampilkan di blog kita. Sumber artikel yang bisa diambil salah satunya adalah dari review product amazon. Plugin ini sangat membantu karena dengan sedikit settingan saja maka kita bisa menampilkan product amazon berdasarkan keyword tertentu. Tampilannya pun bisa diatur melalui pilihan template yang disediakan dan kita custom sendiri.

Tapi saya mempunyai pengalaman yang kurang menyenangkan dengan plugin WP-Robot ini. Ya setelah setting selesai, plugin ini mogok alias tidak mau bekerja. Posting yang harusnya bisa terjadwal, malah jadwalnya berubah menjadi 1970. Tua amat ya, saya aja belum lahir tahun segitu. Ubek-ubek forum, cari informasi di google mengenai permasalahan ini tapi belum mendapat jawaban yang memuaskan. Tapi karena pantang menyerah akhirnya saya menemukan juga informasi cara menanggulanginya.

Ternyata penyebab dari Wp-Robot next post 1970 ini adalah crash dengan plugin lain. Tidak semua plugin tentunya, hanya plugin-plugin yang melakukan aktivitas serupa yaitu melakukan kegiatan secara terjadwal dan otomatis. Ada 2 plugin yang saya gunakan yang ternyata menjadi penyebab WP-Robot ini tidak jalan yaitu : plugin Delete Duplicate Content dan PPinger

Alhamdulillah setelah saya mendelete plugin tersebut maka WP-Robot saya bisa bekerja dengan baik kembali. Nah jika anda punya masalah yang sama maka coba analisa adakah plugin-plugin yang system kerjanya secara otomatis dan terjadwal terinstall di wordpress anda. Jika ada, segera saja didelete dan buat campaign baru. Semoga berhasil...

Read More......

Ternyata Mempertahankan $300 perbulan Bukan Perkara Mudah

Pembaca setia blog ini tentunya masih ingat postingan saya sebelumnya? Ya postingan mengenai target pendapatan $300 yang dicapai lebih cepat. Bulan Desember 2011 kemaren segalanya terasa lebih mudah karena terjadi lonjakan pengunjung ke salah satu blog saya. Bayangkan 1 hari bisa mencapai 6000 uv dan 10.000 pv. Dengan traffic seperti itu maka $10-$15 per hari sangatlah mudah didapatkan.

Namun sesuai judul diatas, tidak mudah untuk mempertahankan kestabilannya. Target saya berikutnya setelah mencapai pendapatan $300 bulan kemaren adalah memang untuk menstabilkannya terlebih dahulu, karena saya sadar bahwa lonjakan traffic itu hanya sementara saja karena kebetulan ada keyword yang nyangkut di blog saya.

Benar saja, di awal tahun 2012, traffic blog saya tersebut terjun bebas, sehari hanya ada 200 uv dan kurang dari 1000 pv. Sungguh kondisi yang sangat kontras dengan pencapaian sebelumnya. Alhasil pendapatan Google Adsense juga turut terjun bebas, sulit sekali mendapatkan $5 per hari. Beruntung masih ada blog lain yang trafficnya sedikit mengalami lonjakan sehingga Alhamdulillah untuk bulan januari 2012 ini sudah terkumpul $150 lebih.

Namun cobaan tidak berhenti disitu saja, tanggal 21 Januari 2012 saya melakukan kesalahan fatal dengan seluruh data blog yang ada di hosting saya. Semua data terdelete sehingga tidak ada satu blog pun yang bisa diakses, kecuali blog yang saya hosting di tempat lain. Perlu 1 hari lebih untuk melakukan restore seluruh data dan itupun tidak gratis, ada charge $15 untuk jasa ini. Memang harga yang tidak terlalu mahal untuk sebuah kesalahan yang fatal. alhamdulillah blog saya masih bisa terselamatkan dan sekarang sudah online kembali.

Pelajaran yang bisa didapat adalah jangan terburu-buru jika mau melakukan deleting data, lakukan cek ricek sekali lagi untuk meyakinkan. Selain itu alangkah lebih baiknya jika kita punya lebih dari satu hosting, jika mengalami gangguan maka tidak semua blog kita down, masih ada penghasilan yang masuk meskipun sedikit.

Semoga pendapatan saya bisa stabil kembali di angka $300 per bulan. Usaha terus dilakukan dengan tetap memperbanyak blog dan rajin mengupdate blog yang sudah established, agar traffic kembali naik.

Semoga bermanfaat apa yang saya tulis disini, khususnya bagi saya pribadi. Salam....

Read More......